ALOHA!
Tidak terasa sudah menginjak bulan Desember, artinya semester
ganjil akan segera berakhir. Banyak materi perkuliahn yang sangat menarik dan
penting di semester ini bagi Zia, sampai-sampai sangat sulit jika dilewatkan. Nah, salah satunya adalah Mata Kuliah Cyber
PR.
Mata kuliah ini membahas mengenai dunia kehumasan melalui
media digital yang salah satunya adalah jejaring sosial media. Di mata kuliah
ini juga sebagian besar komponen materi kuliahnya adalah keterampilan menulis
di media social sebagai bentuk pertahanan citra perusahaan oleh seorang PRO.
(Foto: Google.com)
Jika ditanya mengenai, apa
sih sebenarnya yang sudah didapatkan selama mata kuliah Cyber PR? Jawabannya yang pasti banyak sekali dan A to Z nya tidak akan mungkin untuk
dijelaskan semua.
Diawal mata kuliah Cyber PR tentunya kita diperkenalkan mengenai pekerjaan humas di media cyber, mengenai revolusi komunikasi dari mulai media kertas hingga komputerisasi, mengenai jejaring media sosial, hingga membuat sebuah event cyber yang harus mempunyai dampak bagi masyarakat.
Nah, Blog juga menjadi salah satu santapan wajib di mata
kuliah ini yang tujuannya untuk melatih keterampilan menulis dan untuk mengoptimalkan
buzz untuk sebuah content di blog. Selain
itu juga disini mahasiswa dilatih untuk menjadikan blog sebagai diary online
yang berbobot untuk disajikan kepada pembaca di dunia cyber.
Mungkin kalian juga sering ya membaca blog saya, hehe. Ketika
masih banyak kekurangan mohon dimaklum, semua itu masalah proses dan keinginan.
Dari sini juga kita bisa mengetahui bahwa untuk menulis butuh mood yang baik sebagai bahan utama
lahirya sebuah tulisan yang siap tayang.
FYI- ternyata awalnya Cyber
PR ini adalah bentukan komunikasi yang digunakan serta melibatakan
imajinasi, pengiriman pesannya selalu satu arah yang dibangun untuk sebuah
interaksi khusus dan pastinya didominasi
oleh komputer dan internet. Sebetulnya kalo dijabarkan Cyber PR ini merupakan
komunikasi yang meliputi:
1. Potensi network
yang sangat luas
2. Bentuk infomasi
yang bersifat multimedia
3. Interface (Perangkat
penerjemah saat berhubungan melalui komputer)
4. Adanya archive (penyimpanan)
5.
Interactivity
(Komunikasi Proaktif)
6.
Simulation (Rekayasa/Pencitraan yang tidak merujuk
pada kenyataan)
Selain itu sebetulnya, semua materi ajaran yang sudah
didapatkan, seperti membuat dan menulis di blog, membuat akun jejaring media sosial, membuat formulir
juga bentuk research dalam Google
Form, hingga membuat campaign dan event di dunia cyber
ini tidak lain untuk menimbulkan sifat komunikasi di dunia cyber yakni:
1. Enormitas, yaitu skala jangkauan yang besar
untuk bergabung.
2. Komunalitas, yaitu perluasan skala untuk
berbagai informasi dan berkontribusi ke usaha bersama.
3. Spesifikitas, yaitu peningkatan besar pada
kekhasan ikatan yang bisa kita bentuk.
4. Virtualitas, yaitu kemampuan menggunakan
identitas virtual.
Luar biasa! Jadi selain mengenal dunia cyber, di mata kuliah ini
juga sebenarnya berkaitan dengan mata kuliah yang lainnya. Seperti keterampilan
menulis yang kita lakukan juga bisa diterapkan untuk mata kuliah PR Writting, namun bedanya, PR Writting lebih kepada sarana
kehumasan yang konvensional.
Selain itu juga konten-konten yang dibuat salah satunya
adalah berita. Berita tidak lepas dari dunia Media Relations yang menjadi mata kuliah di Politeknik LP3I
Bandung. Mata kuliah ini juga berhubungan erat dengan Cyber PR. Karena Nowadays,
berita-berota juga informasi sebagai bentuk Informasi kepada media tentang
perusahaan banyak dilakukan di jajaring sosial media.
Terakhir, ilmu yang kita dapatkan adalah mengenai event dan campaign cyber. Itu semua
lumayan sulit karena membutuhkan ketekunan untuk berada di jejaring sosial
media. Kebetulan mitra yang kita jadikan sasaran ekternal adalah BPLHD (Badan
Pengelolaan Lingkungan Hidup) Jawa Barat dengan gerakan Citarum Bestari-nya dengan tajuk CITRA (Citarum River Ambition).
(Foto: Lambang CITRA PLB)
Banyak hal menarik yang dapat kita angkat. Melalui campaign dan VLOG Competition sebagai eventnya mudah-mudahan bisa menjadi
penggerak masyarakat mengenai kebersihan Sungai Citarum yang sekaligus
memanfaatkan media Cyber sebagai
media andalan saat ini.
Ya, dari semua aspek yang ada di atas, mata kuliah Cyber PR
menjadi modal lho untuk kedepannya ketika berkecimpung di dunia kehumasan. Apa yang membuat semua itu menjadi modal?
Karena mata kuliah ini hampir 90 persen nya dilakukan secara praktik langsung
sehingga kesulitan-kesulitan yang ada bisa diselesaikan secara langsung dan
bertahap.
Kemampuan - kemampuan yang harus dimiliki mahasiswanya adalah
benar-benar disesuaikan dengan kebutuhan industri kehumasan saat ini lho. Bukan berarti
media konvensional ditinggalkan, namun saat ini publik juga ternyata punya
ketertarikan tersendiri mengenai dunia cyber
yang saat ini semakin berkembang.
Tapi intinya, semua mata kuliah saling berkaitan dan
bermanfaat ya. Semua bisa dibuktikan di uraian diatas tadi. Ringkasnya, sekali
mendayung satu dan dua pulau terlampaui.
Ini juga membuktikan bahwa Politeknik LP3I Bandung dengan
progra studinya, selalu menghadirkan mata kuliah yang Link & Match bagi mahasiswanya sesuai dengan kebutuhan pasar di dunia
industri khususnya, dunia kehumasan.
Itu dia, share
mengenai manfaat dan apa yang sudah didapatkan selama menyelam di mata kuliah
Cyber PR.
EmoticonEmoticon